Thursday 8 November 2012

Thursday, November 08, 2012 - 4 comments

Ragu Yang Menjerumus

Ragu Yang Menjerumus

Sayup, kudengar suaranya memanggilku
Memanggil namaku
Sejenak ragu menggelayutku
Terlintas tanya di pikirku: mungkinkah itu dirinya?

Ku tengok ke belakang
Seorang gadis, bergaun merah
Berambut hitam mengombak anggun
Berlari ke arahku, terus berlari dari jauh

Sontak aku terdiam
Lidahku kelu membisu
Lama...
Masih membisu
Hingga dia sampai tepat di depanku

Kulihat air matanya jatuh mengalir di pipi
Dia menangis, karnaku?
Sesaat dia tersenyum, berkata dia padaku:
-- Jangan pergi tinggalkanku
Aku mohon....
Sungguh aku sangat membutuhkanmu....--

Kupeluk dirinya, dengan cinta dan kasihku
Lama....
Masih memeluk dirinya
Kubisikkan padanya sesuatu
-- Tak ada sedikitpun niatku
Untuk meninggalkanmu
Hanya sedikit ragu akan rasamu
Yang membuatku seperti ini
Tapi kini terjawab sudah
Raguku telah jerumuskanku
Sungguh tak akan pernah lagi aku meninggalkanmu --


Wachid Rahman
Surabaya, 15 Oktober 2012
5:59pm

4 comments:

Post a Comment

Untukmu yang ingin berbagi, tuliskan di kolom berikut