Sunday, November 18, 2012 -
Puisi
No comments
Bunga Terataiku
untuk bunga terataiku
Langit malam tampak kelabu
Mendung menggelayut sirnakan cahya rembulan
Tinggallah aku tersudut dalam ruang sempit
Merindumu di antara pendar lilin di malam sepi
Sungguh tak kuasa diriku
Menahan hasrat rindu tak terperih
Bagaikan guguran daun
Melayang tersapu angin
Tak tentu arah penuh kepasrahan
Jiwaku berontak batinku menjerit
Histeris memanggil namamu
Kemarilah....
Aku rindu senyumanmu
Aku rindu canda tawamu
Aku rindu kedip matamu yang manja
Aku rindu sungguh aku merindukanmu
Terataiku....
Wachid Rahman
Surabaya, 18 November 2012
12:01am
dedicated to: Bunga Terataiku
0 comments:
Post a Comment
Untukmu yang ingin berbagi, tuliskan di kolom berikut